Membangun Generasi Emas yang Kompetitif di Era Digital Melalui Penguasaan Bahasa Inggris
Era digital telah mengubah tatanan kehidupan manusia secara fundamental. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi mendorong terciptanya dunia yang serba cepat, terhubung, dan tanpa batas geografis. Dalam konteks globalisasi ini yang menargetkan terwujudnya Generasi Emas 2045, memerlukan SDM yang tidak hanya cerdas dan berkarakter, tetapi juga kompetitif dan adaptif terhadap perubahan zaman.
Salah satu keterampilan utama yang harus dimiliki oleh generasi masa depan adalah penguasaan bahasa Inggris. Bahasa Inggris telah menjadi Bahasa Internasional yang mendominasi dunia pendidikan, ekonomi, dan juga teknologi. Hampir seluruh sumber ilmu pengetahuan modern, termasuk jurnal ilmiah, perangkat lunak, dan inovasi teknologi, menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa utama,
Kepala Madrasah Ibtidaiyah NU Unggulan Paramadina Jepara, Lasdi, S.Ag., M.Pd.I, Gr mengatakan bahwa untuk menunjang Generasi Emas 2045, MI NU Unggulan Paramadina memfasilitasi para peserta didik untuk mampu berbahasa Inggris seperti diadakan Pembiasaan Bahasa Inggris setiap hari, sarana prasarana yang menunjang Kegiatan Belajar Mengajar, Laboratorium Komputer dan Bahasa yang super lengkap agar generasi emas milenial ini dapat Go International di kancah dalam ataupun luar negeri. Tanpa menguasai Bahasa Inggris, generasi emas milenial 2045 ini, tidak bisa menggenggam dunia manapun. Diharapkan, semua alumni dari MI NU Unggulan Paramadina Jepara dapat menguasainya, sehingga dapat tampil percaya diri, siap bersaing, dan berperan aktif dalam perubahan dunia yang serba cepat ini.
Selain daripada itu, di MI NU Unggulan Paramadina ini memiliki fasilitas sebagai penjunjang Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) seperti dengan adanya Laboratorium Bahasa yang sangat lengkap untuk melatih skill listening / kemampuan mendengarkan bagi para peserta didik sehingga mereka dapat merespon sangat cepat lawan bicara dengan menggunakan Bahasa Inggris.
Menurut pendapat Guru Bahasa Inggris, Fitria Fauzia Nur Chasanah, S.Pd mengatakan “Local in identity, global in mindset” Yang berarti bahwa penguasaan bahasa Inggris tidak boleh mengikis jati diri bangsa. Generasi Emas harus bangga menggunakan bahasa Indonesia sebagai identitas nasional, sambil tetap menguasai bahasa Inggris sebagai alat komunikasi global. Belajar Bahasa Inggris melatih disiplin, keuletan, rasa percaya diri, dan keterbukaan terhadap budaya lain.
Jadi, penguasaan bahasa Inggris di era digital ini bukan lagi pilihan, melainkan keharusan. Generasi muda yang melek digital dan fasih berbahasa Inggris akan menjadi ujung tombak kemajuan bangsa di masa depan.
Buletin Paramadina News - Edisi November 2025 - MI NU Unggulan Paramadina
Penulis : Fitria Fauzia Nur Chasanah, S.Pd (Guru Bahasa Inggris)
Editor : Mila Shiffa Rosyida, S.Psi